Kuwayuhan, KebumenPost.com — Pemerintah Desa Kuwayuhan, Kecamatan Pejagoan, mengumumkan bahwa proyek pengaspalan jalan desa yang terletak di Dusun Taleban (RW 003) telah selesai dikerjakan pada 16 Juni 2025. Jalan tersebut memiliki panjang total 435 meter, lebar 2,8 meter, dan ketebalan mencapai 5 cm. Proyek ini dikerjakan oleh CV Kartika Candra Persada, salah satu penyedia jasa konstruksi lokal yang berpengalaman.
Kepala Desa Kuwayuhan, H. Akhmad Mujamil Mustofa, S.Sos, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu menyukseskan pelaksanaan proyek ini, baik dari unsur pemerintah, pelaksana teknis, maupun partisipasi warga setempat.
“Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung proses pembangunan jalan ini dari awal hingga selesai. Jalan ini memiliki peran vital dalam mendukung6 aktivitas warga sehari-hari, terutama dalam hal transportasi, ekonomi, dan konektivitas antarwilayah,” ujar beliau.
Dalam kesempatan tersebut, beliau juga menghimbau masyarakat untuk menjaga hasil pembangunan agar tetap awet dan berfungsi maksimal.
“Jalan yang baik adalah tanggung jawab bersama. Dengan kondisi jalan yang kini lebih mulus dan aman, kami berharap aktivitas warga, baik dalam mobilitas kerja, perdagangan, maupun kegiatan sosial, bisa semakin lancar. Oleh karena itu, mari kita rawat dan pelihara jalan ini bersama-sama,” tambahnya.
Pembangunan infrastruktur jalan ini tidak hanya menjadi solusi atas kondisi jalan sebelumnya yang rusak dan sulit dilalui saat musim hujan, namun juga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, mempercepat distribusi hasil pertanian, serta memudahkan akses ke fasilitas pendidikan dan kesehatan di desa.
Warga Dusun Taleban menyambut baik hasil pengaspalan ini. Banyak dari mereka merasa senang dan mengungkapkan rasa lega karena akses jalan kini jauh lebih nyaman dan aman untuk dilalui, baik oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Dulu jalannya berlubang dan becek kalau hujan, sekarang sudah bagus sekali. Anak-anak sekolah juga lebih aman naik sepeda,” ujar salah satu warga setempat.
Dengan selesainya pengaspalan ini, pemerintah desa berharap tercipta semangat kolektif untuk terus menjaga fasilitas umum yang telah dibangun demi kesejahteraan bersama dan keberlanjutan pembangunan desa.(KP/Karina Puspitasari)