KEBUMEN, kebumenpost.com – Dua sungai di Kabupaten Kebumen, yakni Sungai Ijo, Kecamatan Ayah, dan Sungai Bedegolan bersama Komunitas Peduli Sungainya (KPS) maju ke tingkat provinsi Jawa Tengah untuk mengikuti lomba KPS 2023.

Tim penilai lomba KPS dari Provinsi Jawa Tengah sudah berada di Kebumen untuk melakukan penilaian terhadap dua sungai yang dilombakan. Ia melihat perkembangan KPS di Kebumen sudah semakin maju.

“Kedatangan kita ke sini dalam rangka melakukan penilaian untuk lomba KPS tingkat privinsi, dimana Kebumen tahun ini ada dua sungai yang ikut lomba, dan perkembangannya sudah cukup baik, karena tahun lalu hanya satu, sungai Ijo, sekarang sudah tambah di Bedegolan,” ujar Ketua Tim Penilai KPS Imam Wahyudi usai bertemu Bupati Arif Sugiyanto di Pendopo Kabumian, Selasa (18/7).

Di Sungai Ijo, Imam menilai KPS di sama sudah semakin berkembang maju. Masyarakat mampu menjaga ekosistem sungai dengan penanaman hutan mangrove. Dari tahun ke tahun, hutan mangrove di sana sudah semakin besar.

“Hari kemarin kita sudah ke sana, dan melihat sudah banyak kemajuan, hutan mangrovenya tambah lebat. Ini menandakan kesadaran masyarakat untuk menjaga ekosistem sungai semakin tumbuh dengan baik. Ini menjadi hal positif yang kita nilai,” tuturnya.

Selanjutnya, tim penilai KPS akan mengunjungi Sungai Bedegolan, dimana di sana terdapat KPS yang menjadikan Sungai Bedegolan sebagai wisata river tubing Sendangdalem yang kini disebut-sebut sebagai salah satu wisata yang hits.

“Nanti kita rencana mau melihat ke sana, informasi yang kita terima pengelolaan sungai di sana cukup bagus, masyarakat mampu mengelola sungai sebagai tempat wisata river tubing, sekaligus eduksi pelestarian alam,” tuturnya.

Adapun katagori penilaiannya, bukan hanya sekedar keindahan alam, tapi bagaimana KPS mampu mengelola sumber alam yang ada untuk keberlangsungan ekosistem, dan tentunya memberikan dampak positif untuk masyarakat, dari sisi peningkatan ekonominya.

Sementara itu, Bupati Arif Sugiyanto menyambut baik diadakannya lomba KPS. Kebumen disebut punya potensi sumber daya alam yang luar biasa. Hal itu juga mendapat dukungan langsung dari pemerintah daerah.

“Misalnya di Sungai Ijo, Ayah, upaya pemerintah untuk melakukan penghijauan diwujudkan dengan penanaman ribuan mangrove bersama Pertamina Foundation. Sarprasnya juga kita bangun, sehingga terbentuk wisata hutan mangrove yang sangat indah,” ujar Bupati.

Kemudian di Sungai Bedegolan, Bupati melihat airnya sangat jernih, layaknya Sungai Aree di Swiss karena bersumber dari Waduk Wadaslintang. Di sana terdapat wisata River Tubing Sendang Dalem yang dikelola oleh Pokdarwis, yang juga merupakan Komonitas Peduli Sungai.

“Sungai Bendegolan kini sudah dikekola dengan baik oleh masyarakat untuk wisata river tubing, di sana airnya selalu stabil, jernih, alamnya indah, banyak bebatuan. Kemudian petugasnya juga sudah berpengalaman, bersertifikat, jadi dikelola betul secara profesional, dengan tingkat keamanan yang tinggi,” ucapnya.

Bupati berharap dengan adanya lomba ini, kesadaran masyarakat untuk mencintai lingkungan bisa semakin tumbuh. Terutama sungai, dengan tidak membuang sampah sembarangan. Ia percaya, jika alam dikelola dengan baik, akan mendatangkan keberkahan, dan rezeki untuk semuanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PHP Code Snippets Powered By : XYZScripts.com