KEBUMEN, KebumenPost.com,- Untuk memberi kemudahan kepada masyarakat yang akan mendatar Haji, Kantor Kementerian Agama Kebumen meluncurkan Program Sistem Informasi dan Layanan Terpadu Haji Keliling atau si Lanthing. Dengan inovasi ini masyarakat yang akan mendaftar Haji tidak perlu repot repot ke Kota, namun cukup melalui Kantor Urusan Agama (KUA) yang ada di Kecamatan.
Inovasi ini dilaunching secara langsung oleh Bupati Kebumen H. Arif Sugiyanto di KUA Kecamatan Gombong, Jumat 3 Juni 2022. Hadir Kepala Kankemenag Kebumen H. Ibnu Asaddudin serta sejumlah para pejabat terkait.
Adanya inovasi ini, Bupati menyampaikan apresiasinya kepada Kantor Kementerian Agama Kebumen. Menurutnya, program tersebut memudahkan masyarakat yang akan melakukan pendafataran ibadah haji. Masyarakat hanya butuh waktu 10 menit usai menyetorkan dana haji mereka ke Bank Syariah Indonesia (BSI) langsung mendapatkan nomor porsi dan antrian Haji.
” Masyarakat ketika menyetorkan uang untuk pendaftaran haji, cukup langsung di BSI dan langsung mendapatkan nomor porsi dalam waktu 10 menit, program ini luar biasa. Masyarakat kini tidak perlu antri lama atau datang jauh jauh ke kota.’’ujarnya.
Bupati menyatakan, dengan wilayah Kebumen yang luas, memang perlu adanya layanan untuk mempermudah administrasi masyarakat di semua hal. Sehingga, tidak harus datang ke kota. Pemkab sendiri sebelumnya juga sudah meluncurkan program Go Layanan Administrasi Kependudukan (Go-Lak).
“Memang perlu adanya layanan jemput bola, seperti Si Lanthing ini. Sebelumnya kita juga sudah meluncurkan Golak untuk memudahkan masyarakat yang jauh dari Kebumen untuk pembuatan KTP, jadi ada pembuatan KTP keliling,” terangnya.
Sementara itu Kepala Kankemenag Kebumen menjelaskan Program Si Lanthing yang diambil dari jajanan khas Kebumen ini merupakan bentuk kerjasama antara Kementerian Agama Kebumen dengan Bank Syariah Indonesia (BSI). Dengan hadirnya program ini, daftar haji sekarang cukup di KUA.
Kendati begitu, pelayanan si Lanthing untuk sementara baru hadir di KUA Gombong. Pihaknya memastikan, kedepan layanan ini akan ada di seluruh KUA di Wilayah Kabupaten Kebumen.
‘’ Untuk sementara si Lanting hadir di KUA Gombong. Namun dalam waktu dekat, kami pastikan program ini akan menyasar di setiap Kecamatan.’’terang Ibnu.
Disisi lain Ibnu menyampaikan layanan prioritas akan diberikan khusus jamaah haji lansia. Dimana, pendaftar lansia langsung akan diberangkatkan ke tanah suci, namun tidak tahun ini, melainkan tahun depan. Ini mengingat, pemerintahan Arab Saudi juga sedang pemulihan pasca Pandemi Covid 19.
‘’ Bagi khusus lansia, tidak perlu menunggu bertahun tahun, tapi langsung diberngakatkan, tapi tahun depan. Karna sekarang sedang pemulihan pasca pandemi.’’ucapnya.
Dikatakan, Calon jama’ah Haji ini juga secara otomatis tercantum dalam Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) dan mendapatkan porsi untuk beribadah Haji. Adapun pemberangkatan haji tahun ini khusus dibuka untuk jama’ah dibawah usia 65 tahun.
‘’ Tapi kalau ada penambahan kuota Haji untuk Indonesia dari Pemerintahan Arab Saudi, maka jama’ah Haji yang berusia lebih dari 65 tahun keatas akan menjadi prioritas pemberangkatan Haji. Bahkan Pemerintah juga akan memberikan kuota khusus kepada para calon jama’ah Haji Lansia.’’imbuhnya.
Manajer BSI Area Purwokerto Rahmadi Anur menambahkan, Si Lanthing merupakan wujud inovasi yang dibuat BSI dalam memudahkan masyarakat untuk daftar haji. Hanya cukup di KUA, masyarakat bisa secara resmi masuk dalam daftar antrian haji.
“Tidak sampai nunggu sepuluh menit, peserta sudah mendapat no antrian haji, sangat mudah, dan cepat,” terangnya